Komponen Pasif.
1.Resistor
Resistor merupakan sebuah komponen pasif disebut komponen pasif karena resistor hanya memilki satu fungsi yaitu sebagai tahanan/penghambat laju arus listrik. Resistor memilki besar tahanan yang berbeda-beda.

Disamping ini adalah simbol dari Resistor
Lihatlah warna gelang-gelang yang ada pada Resistor, dari warna gelang tersebut kita dapat membedakan besar hambatan yang ada pada sebuah resistor.
Untuk mempermudah dalm menghafal warna Hitam-Coklat-Merah-Jingga-Kuning-Hijau-Biru-Ungu-Abu2-Putih, ingatlah singkatan ini " Hi-Co-Me-Ji-Ku-Hi-Bi-U-A-P"
Untuk membacanya di mulai dari sebelah kiri ke kanan. Umumnya ada 5 gelang warna di hitung dari kiri 4 gelang warna dan yang ke-5 adalah toleransi.
2.Kapasitor / Kondensator.
Kapasitor / Kondensator ada 3 macam,yaitu: Kapasitor Biasa (terdiri dari: Keramik,Kertas,Mika) , Kapasitor Elektrolit ( Elco) , dan Variable Condensator
(Elektrolit Condensator/ Elco).
a). Kapasitor/Kondensator.

- Penyaring arus/tegangan
- Penyaring frekuensi
Nilai dan satuan kapasitor adalah Farad dan biasanya disingkat F.
Nilai satuan ini dianggap terlalu dasar, sehingga satuan Farad ini diperkecil lagi menjadi satuan-satuan sebagai berikut :
Nilai satuan ini dianggap terlalu dasar, sehingga satuan Farad ini diperkecil lagi menjadi satuan-satuan sebagai berikut :
microFarads (µF)
|
nanoFarads (nF)
|
picoFarads (pF)
|
||
0.000001µF
|
=
|
0.001nF
|
=
|
1pF
|
0.00001µF
|
=
|
0.01nF
|
=
|
10pF
|
0.0001µF
|
=
|
0.1nF
|
=
|
100pF
|
0.001µF
|
=
|
1nF
|
=
|
1000pF
|
0.01µF
|
=
|
10nF
|
=
|
10,000pF
|
0.1µF
|
=
|
100nF
|
=
|
100,000pF
|
1µF
|
=
|
1000nF
|
=
|
1,000,000pF
|
10µF
|
=
|
10,000nF
|
=
|
10,000,000pF
|
100µF
|
=
|
100,000nF
|
=
|
100,000,000pF
|
1 F = 1 Farad = 1.000.000 Mikro Farad = 10^6 uF
1 uF = 1000 nF = 100 KpF
1 uF = 1.000.000 pico Farad = 10^6 pF
1 uF = 1000 nF = 100 KpF
1 uF = 1.000.000 pico Farad = 10^6 pF
Nilai
kapasitor selain dituliskan dengan kode warna seperti pada resistor,
kebanyakan dituliskan dengan simbol-simbol angka seperti ini :
0.1 artinya o.1 uF
0.001 artinya 0.001 uF
102 artinya 10 x 10^2 pF = 100 pF = 1 KpF
203 artinya 20 x 10^3 pF = 200 PF = 20 KpF
0.001 artinya 0.001 uF
102 artinya 10 x 10^2 pF = 100 pF = 1 KpF
203 artinya 20 x 10^3 pF = 200 PF = 20 KpF
Note : Tanda ^ artinya pangkat
**Macam-macam kondensator
*Kondensator elektrolit atau Electrolytic Condenser
(sering
disingkat Elco) adalah kondensator yang biasanya berbentuk tabung,
mempunyai dua kutub kaki berpolaritas positif dan negatif, ditandai
oleh kaki yang panjang positif sedangkan yang pendek negatif atau yang
dekat tanda minus ( – ) adalah kaki negatif. Nilai kapasitasnya dari
0,47 µF (mikroFarad) sampai ribuan mikroFarad dengan voltase kerja dari
beberapa volt hingga ribuan volt.
*Kondensator keramik (Ceramic Capacitor)
Bentuknya ada yang bulat tipis, ada yang persegi empat berwarna merah, hijau, coklat dan lain-lain. Dalam pemasangan di papan rangkaian (PCB), boleh dibolak-balik karena tidak mempunyai kaki positif dan negatif. Mempunyai kapasitas mulai dari beberapa piko Farad sampai dengan ratusan Kilopiko Farad (KpF). Dengan tegangan kerja maksimal 25 volt sampai 100 volt, tetapi ada juga yang sampai ribuan volt.
Contoh misal pada badannya tertulis = 203, nilai kapasitasnya = 20.000 pF = 20 KpF = 0,02 µF.
Jika pada badannya tertulis = 502, nilai kapasitasnya = 5.000 pF = 5 KpF = 0,005 µF
Bentuknya ada yang bulat tipis, ada yang persegi empat berwarna merah, hijau, coklat dan lain-lain. Dalam pemasangan di papan rangkaian (PCB), boleh dibolak-balik karena tidak mempunyai kaki positif dan negatif. Mempunyai kapasitas mulai dari beberapa piko Farad sampai dengan ratusan Kilopiko Farad (KpF). Dengan tegangan kerja maksimal 25 volt sampai 100 volt, tetapi ada juga yang sampai ribuan volt.
Contoh misal pada badannya tertulis = 203, nilai kapasitasnya = 20.000 pF = 20 KpF = 0,02 µF.
Jika pada badannya tertulis = 502, nilai kapasitasnya = 5.000 pF = 5 KpF = 0,005 µF
** Kondensator variabel dan trimmer
Kondensator
variabel dan trimmer adalah jenis kondensator yang kapasitasnya bisa
diubah-ubah. Kondensator ini dapat berubah kapasitasnya karena secara
fisik mempunyai poros yang dapat diputar dengan menggunakan obeng.
* Kondensator variabel
Kondensator variabel terbuat dari logam, mempunyai kapasitas maksimum sekitar 100 pF (pikoFarad) sampai 500 pF (100pF = 0.0001µF).
Kondensator variabel dengan spul antena dan spul osilator berfungsi sebagai pemilih gelombang frekuensi tertentu yang akan ditangkap.
* Kondensator trimer
Sedangkan
kondensator trimer dipasang paralel dengan variabel kondensator
berfungsi untuk menepatkan pemilihan gelombang frekuensi tersebut.
Kondensator trimer mempunyai kapasitas dibawah 100 pF (pikoFarad).
Kondensator trimer mempunyai kapasitas dibawah 100 pF (pikoFarad).
** Kondensator tetap
Kondensator tetap ialah suatu kondensator yang nilainya konstan dan tidak berubah-ubah. Kondensator tetap ada tiga macam bentuk:
* Kondensator polyester
Pada
dasarnya sama saja dengan kondensator keramik begitu juga cara
menghitung nilainya. Bentuknya persegi empat seperti permen. Biasanya
mempunyai warna merah, hijau, coklat dan sebagainya.
* Kondensator kertas
Kondensator
kertas ini sering disebut juga kondensator padder. Misal pada radio
dipasang seri dari spul osilator ke variabel condensator. Nilai
kapasitas yang dipakai pada sirkuit oscilator antara lain:* Kapasitas
200 pF – 500 pF untuk daerah gelombang menengah (Medium Wave / MW) =
190 meter – 500 meter.
*Kapasitas 1.000 pF – 2.200 pF untuk daerah gelombang pendek (Short Wave / SW) SW 1 = 40 meter – 130 meter.
* Kapasitas 2.700 pF – 6.800 pF untuk daerah gelombang SW 1, 2, 3 dan 4, = 13 meter – 49 meter.Nilai kapasitasnya ada yang tertulis langsung ada juga ada pula yang memakai kode warna. Table Perkalian Kondensator Kertas:
*Kapasitas 1.000 pF – 2.200 pF untuk daerah gelombang pendek (Short Wave / SW) SW 1 = 40 meter – 130 meter.
* Kapasitas 2.700 pF – 6.800 pF untuk daerah gelombang SW 1, 2, 3 dan 4, = 13 meter – 49 meter.Nilai kapasitasnya ada yang tertulis langsung ada juga ada pula yang memakai kode warna. Table Perkalian Kondensator Kertas:
Kondensator ini bentuknya mirip seperti resistor, hanya saja dia lebih kecil.
Kerusakan umum pada Kondensator elektrolit di antaranya adalah:
- Kering (kapasitasnya berubah)
- Konsleting
-
Meledak, yang dikarenakan salah dalam pemberian tegangan positif dan
negatifnya, jika batas maksimum voltase dilampaui juga bisa meledak.
Sedangkan
pada Kondensator polyester, kertas, keramik, untuk mengetahui bahwa
kondensator tersebut rusak adalah dengan menggunakan avo meter range
10k. jika di ukur kakinya, dan pada jarum avo bergerak walaupun sedikit
berarti rusak.